Setiap hari kita selalu berhubungan dengan sampah, apalagi sampah rumah tangga yang setiap hari selalu bertambah, berbagai sampah dihasilkan dari hasil buang rumah tangga mulai dari yang bisa di daur ulang sampai sampah yang bisa dibuat sebagai pupuk. pengelolaan tempat sampah sementara maupun akhir di Desa Kidal masih sedikit bahkan di berbagai tempat belum disediakan tempat untuk membuang sampah, maka sebagian warga yang tidak memiliki tempat unutk membuang sampah mereka membuang sampah disungai bahkan juga membuang sampah di pingir jalan desa yang aslinya disitu termasuk tanah dari lapangan desa, dan bau dari sampah yang di tanah lapangan itu sangat mengangu.

Desa Kidal merupakan salah satu Desa yang besar diwilayah Kecamatan Tumpang, letak Desa kidal juga mulai dari dataran yang rendah sampai perbukitan, dari situ juga membuat salah satu faktor penghambat pendistribusian akan penempatan tempat sampah sementara maupun tempat sampah akhir. Warga banyak meresahkan akan hal ini karena pernah suatu ketika, hujan deras di suatu wilayah yang rendah banjir hingga mencapai 30 cm dan air luapan dari sungai itu hingga masuk kedalam rumah.

Jadi kita mengetahui akan semua permasalahan di atas berinisiatif untuk menjebatani antara warga masyarakat dengan perangkat desa untuk mencari solusi permasalah sampah yang belum memiliki tempat pembuangan yang layak dan tidak mengangu warga sekitar. Pada hari sabtu tanggal 19 januari kita mengadakan suatu talk show yang membahas akan hal sampah ini, dalam acara tersebut banyak warga yang hadir untuk mencari jawaban akan masalah ini. Kepala desa dan perangkat desa juga hadir dalam acara tersebut, da

Acara talk show itu menghasilkan jawaban yang rancu dan sebagian warga belum merasa kalau kepala desa dan perangkatnya akan melaksanakan apa yang di paparkan ketika acara talk show tersebut. Perangkat desa mengatakan kalau tahun 2019 akan memulai memberikan sampel untuk beberapa dusun di Desa Kidal.