Budidaya Ikan Lele Terbesar di Bojonegoro

MUKHARRIYATUN NAJIYAH
19680011 . G.73.2022 . 2 years ago

Pada hari sabtu dan minggu tanggal 15 - 16 Januari 2022, anggota KKM di Desa Kauman melakukan kegiatan kunjungan ke tempat budidaya ikan lele yang berada di Desa Mojodeso, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro. Kami diundang oleh pemilik budidaya kolam lele yang bernama Pak Didik Mukriyanto untuk membantu dalam proses budidaya ikan lele selama dua hari berturut-turut serta akan dijelaskan prosesnya mulai dari awal sampai akhir. Beliau mengetahui bahwa kami melakukan kegiatan di daerah desa Kauman serta mempelajari dan membantu dalam UMKM terutama budidaya ikan lele yang ada di desa tersebut. Kami diajak mas handoko untuk betkunjung ke MES terbesar di Bojonegoro dalam hal budidaya ikan Lele yang beralamat di kecamatan Kapas. DM Fish Academy merupakan salah satu sebutan dari tempat budidaya lele tersebut, hal ini dikarenakan bahwa tempat tersebut dapat dijadikan sebagai academy atau dapat memberikan pembelajaran kepada seseoarang yang ingin memahami lebih detail bagaimana proses dalam pembudidayaan ikan lele.


Kami berangkat pada pukul 13.30 WIB ke tempat lokasi budidaya. Disana kami diajak mengunjungi dan melihat beberapa kolam ikan lele mulai dari pembenihan sampai ikan yang siap dipasarkan. Selain itu, kami juga diberitahu tentang berapa umur dari lele itu sendiri, sampai pada proses perawatannya. Terdapat 2 jenis ikan lele ditempat budidaya tersebut yaitu jenis Mutiara dan Sangkuriang. Dari kedua jenis tersebut terdapat beberapa perbedaan yaitu Sangkuriang lebih padet dagingnya dan lebih enak. Ikan lele yang albino merupakan jenis ikan yang mempunyai kelainan genetik. 

Dalam melakukan kunjungan di tempat budidaya kolam ikan lele tersebut, kami dipandu oleh mas Handoko sebagai salah satu pegawai yang sudah 2 tahun mengurus kolam tersebut. Di dalam tempat budidaya ikan lele tersebut terdapat 5 blok (A B C D E) dan setiap blok mempunyai 20 kolam ikan lele yang terbuat dari terpal jenis A20. Dengan menggunakan kolam ikan jenis ini dapat dipastikan bahwa kolam akan bertahan sekitar kurang lebih sampai 10 tahun.

Mas Handoko juga menjelaskan bahwa pada setiap blok tersebut terdapat umur ika lele yang berbeda-beda, misalnya blok A berumur 1 bulan, blok B 2 bulan, dan sampai blok akhir yang menunjukkan bahwa ikan lele sudah siap untuk dipasarkan. Untuk memastikan atau membuat pembenihan baru pada ikan lele, dalam hal ini adalah kolam yang akan digunakan untuk membudidayakan ikan lele, air sebelum dimasuki ikan harus diendapkan terlebih dahulu selama kurang lebih 1-2 minggu. Hal ini dilakukan karena air baru bisa dapat terkontaminasi besi, pasir dan lain sebagainya sehingga dapat menjadikan budidaya ikan lele tidak berhasil. Air yang sudah diendapkan beberapa hari dan sudah muncul lumut didalamnya maka kolam tersebut sudah diap untuk dimasuki ikan lele dengan kapasitas 1 kolam berisi 5000 ikan lele. Selain itu, perlu dibuat kolam yang mempunyai oksigen yang terlarut agar kolam dapat mendapatkan proses penguapan dengan baik.

Air yang sudah keruh dapat di ganti dengan air yang baru dengan tetap menstabilkan oksigen yang terdapat di air itu sendiri. Air bekas kolam ikan lele bagus untuk pertanian karena mengandung Nh3-N / Nitra. 

Dalam setiap harinya, jadwal memberi makan ikan lele tergantung jumlah ikan yang ada dikolam tersebut. Makanan yang dibutuhkan untuk sekali adalah 5% dari jumlah ikan perkolam dengan korelasi 0,5. Sedangkan untuk pakannya sendiri dikirim langsung dari pabrik pakan ikan lele sebanyak 5 ton lalu disimpan di gudang tempat menyimpan pakan. Sedangkan untuk proses memberi makan tiap harinya hampir 600 kg. Waktu dalam memberikan makan pada setiap harinya yaitu setiap jam 5 sore dan jam 8 pagi. Racikan makanan juga dilakukan sebelum waktu memberikan makan kepada ikan lele. Para anggota KKM membantu memberi pada pukul 16.00 dan pada malam harinya meracik makanan yang digunakan untuk makan besok paginya.


coded by muchad with <3